Jokowi Berikan Signal PPKM Usai Tahun Ini, Apindo: Kegiatan Ekonomi akan Lebih Tinggi

Jokowi Berikan Signal PPKM Usai Tahun Ini, Apindo: Kegiatan Ekonomi akan Lebih Tinggi

Ketua Umum Asosiasi Pebisnis Indonesia atau Apindo Hariyadi Sukamdani memberi respon Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang memberikan signal untuk mengambil semua limitasi sosial karena Covid-19, Pemerlakukan Limitasi Kegiatan Warga atau PPKM. Menurut Hariyadi, itu pasti sebagai berita baik.

“Jika kelak dipublikasikan jadi epidemi tidak jadi pandemi pasti baik sekali karena ekonomi kita kan kemarin sempat turun sampai minus 5 % lebih sebab kegiatan warga disetop karena PPKM,” tutur Hariyadi di kantor Apindo, Jakarta Selatan.

Hingga, kata Hariyadi, bila dipublikasikan tidak ada PPKM, itu ialah verifikasi pemerintahan pada keadaan normal. “Jadi ini akan ditanggapi semoga dengan kegiatan ekonomi yang semakin tinggi kembali,” sebut ia.

Signal itu dikatakan Jokowi pada acara Outlook Perekonomian Indonesia susul kasus harian yang telah makin menerpai. “Kemungkinan kelak tahun akhir, kita akan mengatakan stop PSBB (Limitasi Sosial Bertaraf Besar), PPKM kita,” kata Jokowi.

Jokowi kembali menceritakan masalah dianya yang sempat menampik peraturan lockdown. Saat variasi Delta masuk ke Indonesia, kasus harian capai 56 ribu. “Waktu itu saya ingat nyaris 80 % menteri merekomendasikan saya untuk lockdown, terhitung warga,” katanya.

Tetapi jika peraturan lockdown itu diambil, Jokowi percaya keadaan Indonesia semakin lebih jelek dibanding sekarang ini yang condong dapat bertahan. “Jika itu kita kerjakan waktu itu, kemungkinan ceritanya akan lain sekarang ini,” katanya.

Lalu ada kembali variasi Omicron, di mana kasus harian menembus 64 ribu saat pucuknya. Jokowi menyebutkan dianya masih ingat bagaimana Indonesia waktu itu kekurangan Alat Perlindungan Diri (APD) untuk tenaga medis, stock oksigen untuk pasien tidak ada, sampai pasien menimbun di rumah sakit.

“Untung kita waktu itu masih tenang, tidak grogi, tidak gelagapan,” kata Jokowi. Hingga, ia mengeklaim keadaan yang paling susah itu bisa diatur secara baik.

Sekarang, Jokowi menyebutkan kasus harian telah turun ke angka 1.200. Keadaan yang semakin teratasi ini yang membuat ia merencanakan untuk akhiri PPKM. “Keadaan semacam itu harus kita ingat begitu benar-benar susahnya,” katanya.

 

About admin

Check Also

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan! Menteri Koordinator Sektor Politik, …