Mahfud Adukan 467 Karyawan Kemenkeu yang Diperhitungkan Kerjakan Pencucian Uang

Mahfud Adukan 467 Karyawan Kemenkeu yang Diperhitungkan Kerjakan Pencucian Uang

Menteri Koordinator Sektor Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan, ada 467 karyawan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang diperhitungkan lakukan pencucian uang.

Hal tersebut diutarakan Mahfud sesudah melangsungkan tatap muka dengan Wakil Menteri Keuangan Suahazil Nazara dan barisan di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (10/3/2023) petang.

“Saya ingin sampaikan hasil tatap muka dengan pimpinan Kemenkeu untuk mendapatkan keterangan dari saya dan memberikan keterangan ke saya berkaitan dengan rumor transaksi bisnis menyangsikan karena pencucian uang, yang mengikutsertakan sekitaran 467 karyawan di Kemenkeu semenjak tahun 2009 sampai 2023,” tutur Mahfud.

Data itu digabungkan berdasar laporan Pusat Laporan dan Analitis Transaksi bisnis Keuangan (PPATK).

Mahfud memperjelas jika jumlah itu tetap dapat semakin bertambah. Dia minta laporan itu dilakukan tindakan oleh aparatur penegak hukum.

“Ada yang berproses, ada yang belum sempat disampaikan dan lain-lain,” katanya.

Mahfud yang Ketua Team Pengaturan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) itu memperjelas jika pencucian uang berlainan dengan korupsi.

Awalnya, Mahfud mengatakan, gerakan uang menyangsikan sekitaran Rp 300 triliun di lingkungan Kemenkeu telah disampaikan semenjak 2009.

Sampai sekarang, kata Mahfud, ada 160 laporan yang belum sempat diolah oleh penegak hukum.

“Ada 160 laporan lebih, itu tidak perkembangan info. Telah diakumulasi semua mengikutsertakan 460 orang lebih di kementerian (Kemenkeu) itu,” kata Mahfud di Kampus Islam Indonesia (UII), Sleman, Wilayah Spesial Yogyakarta, dalam tayangan jurnalis yang diupload YouTube Kemenko Polhukam, Rabu (8/3/2023) petang.

Mahfud mengatakan, laporan itu baru diolah sesudah jadi kasus. Dia memberikan contoh kasus bekas Kepala Sisi Umum Ditjen Pajak Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo.

“Nach itu, itu saya anggap karena aktivitas yang hebat hingga perlu mekanisme,” kata Mahfud.

“Menimbun sekitar itu karena bukan Sri Mulyani (Menkeu) itu, tukar menteri sudah 4x semenjak 2009 tidak bergerak dan keirjenan baru memberikan laporan jika diundang kali,” katanya.

About admin

Check Also

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan! Menteri Koordinator Sektor Politik, …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *