Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Bertato di Tangerang, Pelaku WN Sri Lanka Lalui 46 Adegan

Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Bertato di Tangerang, Pelaku WN Sri Lanka Lalui 46 Adegan

Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, lakukan rekonstruksi kasus pembunuhan wanita bertato kupu-kupu berinisial ES (49) yang jasadnya diketemukan mengambang terbungkus kain sprei di sungai Cisadane, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

SRH alias Sham, WN asal Sri Lanka, jadi pelaku utama dalam pembunuhan itu. Ia memeragakan 46 episode pembunuhan karena membidik harta benda dan mobil eksklusif milik korbannya.

“Rekonstruksi barusan terbagi dalam 46 episode,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Perincian rekonstruksi diawali di tempat lokasi peristiwa kasus (TKP) pertama, yaitu di perumahan Grand Pinang Senayan, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Di lokasi TKP pembunuhan di dalam rumah korban yang di kontrak ke terdakwa ada 41 episode. Diawali dari 4 hari kemarin terdakwa belajar langkah mencekik orang sampai wafat dan hilangkan jasadnya lewat internet, lalu terjadi pembunuhan itu, sampai menaikan jasad korban ke mobil Honda HRV milik korban,” ungkapkan Kapolres.

Rekonstruksi di TKP Ke-2
Seterusnya, dilaksanakan rekontruksi di TKP ke-2 yaitu di Jembatan Serpong Cisauk Kota Tangerang Selatan, memeragakan sekitar 5 episode.

“Setiba di lokasi Jembatan Serpong Cisauk, terdakwa menyaksikan keadaan sekitaran lalu turun, selanjutnya buang korban ke sungai Cisadane dan masuk kembali ke mobil milik korban lalu pergi ke arah solo,” terangnya.

Seperti sebelumnya telah dikabarkan, dianggap terdakwa ke petugas, ia sudah jual mobil Honda HRV warna hitam dengan pelat nomor B 1012 DFQ milik korban ke terdakwa pengadah yang sudah ditangkap Satreskrim Polrestro Tangerang Kota berinisial AM alias Sion dan MK di wilayah Solo, Jawa tengah.

 

About admin

Check Also

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan!

Perbandingan dengan Orba, Mahfud: Dahulu, Jika Calonnya Bukan Pak Harto, Diamankan! Menteri Koordinator Sektor Politik, …