TEMPO.CO, Jakarta – Belakangan ini seorang peretas tidak dikenali / Teror Child Grooming mengeluarkan document intern lewat cara online, yang mengutarakan bagaimana Roblox, salah satunya basis games terpopuler untuk anak-anak di dunia, mengatur content.
Document itu memberi wacana mengenai penargetan anak-anak oleh predator di basis itu dan bagaimana basis itu digunakan untuk usaha child grooming. Child grooming ialah perlakuan yang dengan menyengaja dilaksanakan dengan arah bersahabat dan membuat jalinan emosional dengan anak, dalam rencana untuk turunkan kendala anak dalam penyiapan untuk beraktivitas seksual dengan anak, atau eksplorasi.
Satu permasalahan yang dideteksi dalam document itu ialah jika walau mekanisme Roblox scan 100 % laporan penyimpangan yang dikirim, cuma sekitaran 10 % yang bisa dilakukan tindakan. Ini memperlihatkan jika bahkan juga pada basis games, di mana content dimoderasi, masih tetap ada sebagian besar resiko untuk anak-anak.
Roblox ialah basis games online yang memungkinkannya pemakai untuk membikin replikasi games dan lokasi virtual mereka sendiri, di mana mereka bisa bermain di lokasi yang lain atau mengundang pemakai lain. Ada lokasi yang tidak beresiko dan benar-benar terkenal, di mana pemakai bisa pilih hewan piaraan dan menjaganya, atau melalui halangan dengan watak mereka. Jenis games seperti itu nyaris tak terbatas dan jumlah pemakai aktif harian capai 50 juta di akhir tahun 2021, yang mayoritas ialah anak-anak umur sekolah.
“Sayang, di dunia games beberapa pemakai mempunyai potensi berjumpa dengan penipu online, yang menjadi anggota dari permainan yang diputuskan atau bahkan juga jadi penulisnya,” ungkapkan periset keamanan di Kaspersky, Andrey Sidenko, 5 Agustus 2022.
“Teror pada mereka dapat tiba baik dalam dunia games. Mereka kerap memperlihatkan invasi, penipuan atau gertakan, misalkan topik dunia games Roblox bisa dipakai untuk membikin sumber daya phishing untuk mengambil login dan password dari account dan seterusnya mengambil dana dari beberapa korban; atau mungkin dengan samaran mata uang dalam games (Robux) pemakai bisa disodori untuk mendaftarkan bernama asli atau bayar untuk ” no-lose lottery”, dan itu tidak hasilkan apapun selainnya rugi materi,” sambungnya.
Walau Roblox mempunyai mekanisme moderasi content, Anda tidak bisa memercayakannya seutuhnya. Ini dapat benar-benar beresiko untuk anak-anak, yang kurang mempunyai pengalaman hingga kemungkinan tidak mengetahui beberapa ketentuan dasar keamanan cyber.
Berikut aturan-aturan untuk menolong bukan hanya membuat perlindungan data, tapi juga membuat perlindungan Anda dan anak Anda dari bahaya di ruangan online:
1.Tidak boleh bagi nama asli Anda, rumah, sekolah, atau info individu yang lain yang bisa menolong striker mengenali Anda di dunia nyata;
2.Cuma mengobrol dengan pemakai yang Anda kenali secara pribadi; tidak boleh mengobrol sama orang asing di Roblox atau di mana pun;
3.Pakai password yang sulit dan unik dan selalu mengakhiri sesion diakhir permainan, terlebih bila Anda memutuskan untuk tersambung dari piranti yang tidak dikenali. Janganlah lupa untuk memakai otentikasi dua factor;
4.Roblox memakai mekanisme pengawasan content intern apabila Anda mendapati iklan yang tidak diharapkan, manipulasi online, beragam tipe penghinaan atau invasi pada Anda atau pemakai lain, Anda harus menyampaikannya ke moderator;
5.Penilaian secara krisis info yang Anda jumpai di dunia games. Aktor bisa memakai beragam tehnik, terhitung eksperimen sosial. Misalkan, mereka kemungkinan tawarkan Anda hadiah berbentuk mata uang dalam games (Robux) untuk memperoleh info individu. Bila seorang tawarkan ini ke Anda, karena itu kemungkinan itu ialah penipuan yang mempunyai “kebutuhan sendiri”.
6.Pakai jalan keluar antivirus dan program kontrol orangtua untuk pastikan anak Anda bisa memakai Internet dengan aman.